- Home »
- Komunikasi dalam Kehidupan
// Posted by :aria s
// On :Sunday, October 16, 2016
Pengertian
Komunikasi Secara Umum adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan atau informasi antara dua
individu atau lebih dengan efektif sehingga dapat dipahami dengan mudah. Istilah
komunikasi dalam bahasa inggris disebut communication, yang berasal
dari kata communication ataucommunis yang memiliki
arti sama atau sama yang memiliki makna pengertian bersama. Dalam Kamus Besar
Bahasa Indonesia, pengertian komunikasi adalah pengiriman dan penerimaan pesan
atau berita dari dua orang atau lebih agar pesan yang dimaksud dapat
dipahami.
Pengertian Komunikasi menurut definisi James A.F.Stoner adalah proses dimana seseorang berusaha
memberikan pengertian dengan cara pemindahan pesan. Sedangkan menurut definisiProf. Drs. H.A.W. Widjaya yang
mengatakan bahwa pengertian komunikasi adalah hubungan kontak antar dan antara
manusia baik individu maupun kelompok. Menurut definisi William F.Glueck yang menjelaskan
bahwa komunikasi dapat dibagi menjadi dengan dua bentuk. yaitu sebagai berikut
·
Interpersonal Communications : Interpersonal
communications (komunikasi antarpribadi adalah proses pertukaran informasi
serta pemindahan pengertian antara dua orang atau lebih di dalam suatu kelompok
kecil manusia.
·
Organization Communications : Organization
communications adalah proses dimana pembicara secara sistematis memberikan
informasi dan memindahkan pengertian kepada orang yang banyak dalam organisasi
dan kepada pribadi-pribadi dan lembaga-lembaga di luar yang ada hubungan.
Arti penting
Komunikasi bukan cuma
terkait dengan bagaimana cara menggunakan bahasa tapi sangat terkait juga dalam
menyampaikan pesan dalam bentuk yang lainnya seperti tatapan mata, gesture
tubuh, serta mungkin intonasi.
Komunikasi itu penting, semua orang tahu, karena
ini merupakan basic instinct dari setiap makhluk hidup. Setiap makhluk punya
cara komunikasi masing-masing, setiap manusia pun tak lepas dari cara dia
melakukan komunikasi. Kita tak bisa membeda-bedakan bahasa, suku, adat,
kebiasaan, tradisi maupun agama karena pada dasarnya berkomunikasi,
menyampaikan pesan itu asal dilakukan dengan baik dan benar, serta dalam
keadaan saling terbuka, fikiran jernih tanpa sentimen dan perasaan negatif,
pasti maksud yang ingin disampaikan dapat diterima.
PROSES KOMUNIKASI
Contoh model komunikasi yang sederhana digambarkan
dibawah ini :
Jika salah satu elemen komunikasi tidak ada maka komunikasi tidak akan berjalan. Ada
komponen-komponen dalam komunikasi antara lain :
Pengirim(Sender=Sumber) adalah seseorang yang mempunyai kebutuhan atau informasi
serta mempunyai kepentinga mengkomunikasikan kepada orang lain.
Pengkodean (Encoding) adalah pengirim mengkodean informasi yang akan
disampaikan ke dalam symbol atau isyarat.
Pesan (Massage), pesan dapat dalam segala bentuk biasanya dapat
dirasakan atau dimengerti satu atau lebih dari indra penerima.
Saluran (Chanel) adalah cara mentrasmisikan pesan, misal kertas untuk
surat, udara untuk kata-kata yang diucapkan.
Penerima (Recaiver) adalah orang yang menafsirkan pesan penerima, jika pesan
tidak disampaikan kepada penerima maka komunikasi tidak akan terjadi.
Penafsiran kode (Decoding) adalah proses dimana penerima menafsirkan pesan dan
menterjemahkan menjadi informasi yang berarti baginya. Jika semakin tepat
penafsiran penerima terhadap pesan yang dimaksudkan oleh penerima, Maka semakin
efektif komunikasi yang terjadi.
Umpan balik (Feedback) adalah pembalikan dari proses komunikasi dimana reaksi
kominikasi pengirim dinyatakan.
Jenis-jenis
komunikasi
a. Komunikasi
formal vs informal
Komunikasi formal adalah komunikasi yang mengikuti rantai
komando yang dicapai oleh hirarki wewenang. Komunikasi informal adalah
komunikasi yang terjadi diluar dan tidak tergantung pada herarki wewenang.
Komunikasi informal ini timbul karena adanya berbagai maksud, yaitu
- Pemuasan kebutuhan manusiawi,
- Perlawanan terhadap pengaruh yang monoton dan
membosankan,
- Keinginan untuk mempengaruhi perilaku orang lain,
- Sumber informasi hubungan pekerjaan.
Jenis lain dari komunikasi informasi adalah adalah
dasas-desusyang secara resmi tidak setuju. Desas-desus ini juga mempunyai
peranan fungsional sebagai alat komunikasi tambahan bagi organisasi.
b. Komunikasi ke bawah vs komunikasi ke atas vs komunikasi lateral
Komunikasi kebawah mengalir dari peringkat atas ke bawah
dalam herarki. Komunikasi ke atas adalah berita yang mengalir darin peringkat
bawah ke atas atas suatu organisasi. Komunikasi lateral adalah sejajar antara
mereka yang berada tingkat satu wewenang.
c. Komunikasi
satu arah dan dua
arah
Komunikasi satu arah, pengirim berita berkomunikasi tanpa
meminta umpan balik, sedangkan komunikasi dua arah adalah penerima dapat dan
memberi umpan balik.
Bagaimanapun juga keefektifan komunikasi organisasi
dipengaruhi beberapa factor diantaranya :
1.
Saluran komunikasi formal
2.
Sruktur wewenang
Dalam organisasi dimana perbedaan stasus dan kekuasaan
akan mempengaruhi isi komunikasi.
1.
Spesialis jabatan
Anggota organisasi yang sama akan menggunakan
istilah-istilah, tujuan, tugas, waktu, dan gaya yang sama dalam berkomonikasi.
1.
Pemilikan informasi
Berarti individu memunyai informasi dan pengetahuan yang
khas mengenai tugasnya.
Dari pengamatan yang ada, bentuk-bentuk jaringan
komunikasi dikelompokan ke dalam beberapa bentuk diantaranya bentuk lingkaran,
diagonal, lateral, rantai, huruf Y, dan bintang.
Apa sih komunikasi efektif ?
Semua
orang dapat berkomunikasi dengan caranya masing-masing, tetapi tidak semuanya
mampu berkomunikasi secara efektif. Lalu apa itu komunikasi yang efektif?
Komunikasi yang efektif dapat dipahami sebagai komunikasi yang mampu
menghasilkan perubahan sikap (attitude change) pada orang lain.
Perubahan sikap ini biasanya terlihat pada proses maupun masa pasca komunikasi.
Menurut Mc. Crosky Larson dan
Knapp, komunikasi yang efektif dapat dicapai dengan mengusahakan ketepatan (accuracy)
yang paling tinggi derajatnya antara komunikator dan komunikan dalam proses
komunikasi. Komunikasi yang efektif hanya dapat terjadi jika komunikator dan
komunikan memiliki persamaan dalam pengertian, sikap dan bahasa. Sebuah
komunikasi dikatakan efektif apabila:
- Pesan dapat diterima dan dimengerti serta
dipahami sebagaimana yang dimaksud oleh pengirimnya.
- Pesan yang disampaikan oleh pengirim dapat
disetujui oleh penerima dan ditindaklanjuti dengan perbuatan yang diminati
oleh pengirim.
- Tidak ada hambatan yang berarti untuk melakukan
apa yang seharusnya dilakukan untuk menindaklanjuti pesan yang dikirim.
. IMPLIKASI MANAJERIAL
Menurut
kamus besar Bahasa Indonesia, kata Implikasi berarti akibat. Kata Implikasi
sendiri dapat merujuk ke beberapa aspek yaitu salah satunya yang dibahas saat
ini adalah manajerial atau manajemen
Dalam manajemen terdapat 2 implikasi yaitu :
1. Implikasi prosedural meliputi tata cara analisis, pilihan representasi,
perencanaan kerja dan formulasi kebijakan
2. implikasi kebijakan meliputi sifat substantif, perkiraan ke depan dan
perumusan tindakan
Source :
https://id.wikipedia.org/wiki/Komunikasi
http://www.artikelsiana.com/2015/02/pengertian-komunikasi-tujuan-fungsi-manfaatnya.html
http://www.p2kp.org/pustaka/files/modul2/peldas2016/Tema%205%20Agen%20Pembangunan/Komunikasi%20Efektif/BB01-Komunikasi%20Efektif.doc
http://pelatihanguru.net/apa-itu-jenis-jenis-tahap-komunikasi-dan-pengertian-proses-komunikasi
http://ciputrauceo.net/blog/2016/2/18/unsur-unsur-komunikasi-efektif